05
Jul
Program Studi Teknik Industri, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA), melaksanakan kegiatan Asesmen Lapangan Akreditasi yang difasilitasi oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Teknik (LAM TEKNIK). Kegiatan ini berlangsung pada 3–4 Juli 2025 di Kampus 2 UMSIDA dan menjadi bagian dari komitmen universitas dalam meningkatkan mutu akademik serta memperkuat tata kelola pendidikan tinggi.
LAM TEKNIK menugaskan dua asesor, yakni Thedy Yogasara dan Farida Pulansari, untuk melakukan proses asesmen. Kehadiran mereka bertujuan untuk memverifikasi dan memvalidasi dokumen borang akreditasi yang telah diajukan, sekaligus menilai secara langsung implementasi tridharma perguruan tinggi di Program Studi Teknik Industri, mencakup aspek pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Rangkaian asesmen meliputi presentasi capaian program studi oleh pimpinan fakultas dan ketua program studi, wawancara dengan dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, serta pengguna lulusan, hingga kunjungan lapangan untuk meninjau fasilitas penunjang pembelajaran. Proses ini tidak hanya menjadi sarana evaluasi, tetapi juga sebagai ajang refleksi kolektif bagi sivitas akademika untuk memastikan keberlangsungan budaya mutu di lingkungan UMSIDA.
Kegiatan ini dinilai sebagai momentum strategis untuk memperkuat akuntabilitas dan kredibilitas program studi di mata publik. Melalui asesmen lapangan, Program Studi Teknik Industri menunjukkan keseriusannya dalam membangun sistem pendidikan yang adaptif, relevan dengan kebutuhan industri, serta selaras dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
UMSIDA berharap, hasil asesmen lapangan ini dapat memberikan umpan balik konstruktif sekaligus mendorong perolehan peringkat akreditasi yang optimal. Lebih dari itu, akreditasi yang baik diharapkan mampu memperkuat daya saing lulusan Program Studi Teknik Industri, memperluas peluang kontribusi bagi masyarakat, serta semakin meneguhkan posisi UMSIDA sebagai perguruan tinggi yang konsisten menjaga mutu pendidikan tinggi sesuai standar nasional pendidikan tinggi.
